Muara Teweh 31 Agustus 2020- Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengikuti rapat bersama Badan Pusat Statistik (BPS) dalam rangka kick off sebagai penanda dimulainya agenda lapangan sensus penduduk pada 1 September 2020 (31/8).
Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra mengharapkan kepada masyarakat dapat mendukung dan menyukseskan program pemerintah salah satunya adalah Sensus Penduduk 2020 hal ini penting untuk mendata jumlah penduduk, komposisi, distribusi dan karateristik penduduk indonesia menuju satu data kependudukan serta menyediakan parameter demografi dan proyeksi penduduk
Serta karakteristik penduduk lainnya untuk keperluan proyeksi penduduk dan indikator SDGs.
Wakil Bupati menekankan pada saat pelaksanaan sensus dilapangan
masyarakat dapat menerima petugas sensus dengan tangan terbuka dan jangan menghindar karena petugas sensus sudah menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat sesuai standar.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan data kependudukan menjadi kunci penting untuk membuat kebijakan di berbagai bidang mulai dari pangan, perumahan, pendidikan, kesehatan, hingga transportasi. Karenanya, pengumpulan data di tengah pandemi corona akan dilakukan dengan menjaga protokol kesehatan yang ketat.
"BPS menyadari akan banyak risiko yang terjadi dengan perubahan bisnis, tapi kami menjamin telah melakukan mitigasi untuk meminimalisir resikonya," jelasnya.
Lantaran dilaksanakan di tengah pandemi corona serta efisiensi anggaran, kata Suhariyanto, BPS telah melakukan adaptasi dan penyesuaian proses bisnis sensus penduduk 2020. BPS juga memastikan bakal memperhatikan keselamatan maupun kesehatan petugas sensus maupun responden dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Data hasil Sensus Penduduk sangat bermanfaat untuk evaluasi pembangunan RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) dan juga TPB (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan). Termasuk juga perencanaan pembangunan di berbagai bidang seperti identifikasi kebutuhan dan kualitas perumahan, pendidikan, kesehatan, politik dan keamanan, dan lain-lain. Berbeda dengan pelaksanaan sensus penduduk sebelumnya, SP2020 dilaksanakan menggunakan metode kombinasi yang menggabungkan data registrasi dari Ditjen Dukcapil dengan kegiatan pencacahan lapangan. Waktu penyelenggaraan SP2020 dilakukan dalam dua tahapan. Pertama: Sensus Penduduk 0nline (15 Februari – 29 Mei 2020). Kedua: Sensus Penduduk Lapangan, pada Bulan September 2020.
Kegiatan diikuti Kepala Bappeda Litbang, Kepala Dinas Dukcapil, Kepala Dinas Kominfosandi dan Kepala BPS Kabupaten Barito Utara
(Diskominfosandi 2020)